Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Tempat Makan
Kiat menghindari penyakit semasa banjir
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-09 22:33:14【Tempat Makan】717 orang sudah membaca
PerkenalanArsip Foto - Warga melewati genangan di Jalan Kaligawe Raya, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (29/10/2025

Jakarta (ANTARA) - Dokter spesialis penyakit dalam Faisal Parlindungan membagikan kiat-kiat untuk menghindari masalah kesehatan dan penyakit semasa banjir.
"Saran utama adalah meminimalkan konngak langsung dengan air banjir sebisa mungkin. Jika tetap harus berada di genangan, gunakan sepatu atau bot tebal, sarung tangan, dan pakaian pelindung," kata dr. Faisal Parlindungan, M.Ked (PD), Sp.PD,K-R kepada ANTARA pada Senin.
Dokter dari Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) itu menyampaikan bahwa air banjir kemungkinan terkontaminasi kuman dan bakteri penyebab penyakit, termasuk bakteri Leptospira penyebab penyakit Leptospirosis.
Penggunaan alas kaki dan pelindung tubuh dapat meminimalkan risiko paparan kuman dan bakteri serta melindungi tubuh dari benda-benda yang dapat melukai anggota tubuh dan menyebabkan tetanus semasa banjir.
Baca juga: Waspadai leptospirosis selama musim hujan
Dokter Faisal mengemukakan pentingnya menjaga kebersihan diri dan lingkungan serta memastikan makanan atau minuman yang dikonsumsi higienis semasa banjir agar terhindar penyakit kulit, gangguan pencernaan, dan masalah kesehatan yang lain.
"Pastikan ngak meminum air yang tercemar, selalu memasak makanan sampai matang, dan cuci tangan secara rutin," kata dokter Faisal, yang tergabung dalam Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI).
Selain itu, dia mengangakan, kondisi tempat tinggal dan tempat mengungsi sebaiknya diupayakan ngak terlalu lembab agar ngak memicu munculnya masalah kesehatan.
Dalam sepekan terakhir, kondisi cuaca ekstrem telah menyebabkan banjir di beberapa daerah di Indonesia, termasuk Semarang dan Jakarta.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana sudah meminta warga untuk mewaspadai dampak kondisi cuaca ekstrem yang berpeluang melanda wilayah Indonesia hingga awal tahun depan.
Baca juga: Penyakit kulit dan ISPA berpeluang meningkat semasa banjir
Baca juga: Sosialisasi PHBS ditingkatkan untuk cegah penyakit di musim hujan
Suka(4)
Artikel Terkait
- Menteri PANRB pastikan persiapan tata kelola ekosistem pendukung MBG
- Nikita Mirzani divonis empat tahun penjara dan denda Rp1 miliar
- Pemerataan gizi masyarakat, 4 SPPG dibangun di wilayah terpencil Babel
- Wamenkum minta aturan soal industri tembakau disusun ekstra hati
- 56 UMKM di Jakbar ikuti pelatihan komoditi makanan
- Wajah baru M Bloc Space beri ruang lebih untuk pergerakan kreatif
- Kalbe ajak masyarakat kelola gula darah dengan metode 5 J
- BGN proses penonaktifan pelaku pelecehan verbal pegawai SPPG
- Mematri gerakan energi lestari dari sekolah berdikari
- Stroke di usia muda bertambah dipengaruhi beban kerja tinggi
Resep Populer
Rekomendasi

Pemprov Jateng: MBG telah sasar 6,3 juta penerima manfaat

Kelompok bantuan tuding paramiliter RSF lakukan kekerasan di El Fasher

Menteri KP siap membangun lab pastikan seafood RI aman dari radioaktif

Waspadai akrilamida, zat berbahaya pemicu kanker di makanan harian

Berbagai produk terbaru debut di ajang CIIE kedelapan di Shanghai

Polres Serang relokasi gelombang kedua warga terdampak radioaktif

SPPG Asei Besar layani 35 sekolah wilayah pesisir Kabupaten Jayapura

BGN: Makan Bergizi Gratis capai 38,5 juta penerima jelang akhir 2025